Tentang APTECH

Asosiasi Pelaku Usaha dan Teknisi Handphone atau yang biasa disebut APTECH adalah asosiasi non-profit yang dibentuk sebagai wadah bagi para pelaku usaha dan teknisi handphone di Jawa Timur.

Berdiri di Surabaya sejak tahun 2014, dan resmi berbadan hukum sejak 12 Agustus 2015, dengan No. Akta Pendirian 58 / CCO / 2015 / PN BKL

Sejarah Berdirinya

Berawal dari kumpulan teman-teman ngopi, APTECH terbentuk karena sebuah ketidaksengajaan.

Pertengahan 2015, mas Agus Alphasiera melakukan kerjasama dengan Dinas Perindustrian dan Perdagangan Propinsi Jawa Timur untuk menyelenggarakan Program Pelatihan Teknisi Handphone. Di tengah kerjasama tersebut, Pak Drajat, yang saat itu menjabat sebagai Kepala Disperindag Jatim sempat bertanya, mengapa belum ada organisasi atau komunitas Teknisi Handphone di Jawa Timur? Krn sblmnya, Disperindag sempat kesulitan mencari mitra kerjasama untuk menyelenggarakan Pelatihan Teknisi Handphone.

Dari sentilan kecil itu, kemudian mas Agus Alphasiera membawa wacana pembentukan organisasi Teknisi Handphone dalam sebuah forum ngopi. Dan dari hasil obrolan yang serba acak, terbentuklah APTECH pada Agustus 2015.

2015-2018, APTECH menjalankan sistem organisasi Top-Down. Dimana APTECH Jawa Timur sebagai pusat berposisi di Surabaya, dan untuk tingkat daerah Kota/Kab kami menyebutnya Korwil.

Namun sistem itu tidak berjalan mulus. Pengembangan organisasi berjalan lambat, bahkan sempat stagnan. Program dari pusat tidak bisa dilaksanakan merata di seluruh wilayah Korwil. Hal ini tidak terlepas dari perbedaan kultur dan karakteristik masyarakat setiap daerah korwil yang berbeda-beda.

Juni 2018, APTECH mengubah sistem organisasi menjadi Bottom-Up. Kami mengubah konsep Korwil menjadi sistem kemitraan Organisasi Daerah. Setiap daerah kami dorong untuk membentuk organisasi dengan nama yang dipilih sendiri dan menentukan aturan keanggotaan yang disesuaikan dengan kultur dan karakteristik masyarakatnya masing-masing.

Dg sistem ini, posisi APTECH adalah sebagai wadah aspirasi seluruh organisasi yang bersinergi dengan APTECH. Ide dan gagasan dari Organisasi Daerah akan dijadikan input untuk kemudian diolah menjadi program kerja, yang outputnya berupa fasilitas yang dapat digunakan seluruh anggota Organisasi Daerah.

Sejak ditetapkannya sistem ini mulai Juni 2018, APTECH telah bersinergi dengan 21 Organisasi Daerah dari 28 Kota/Kabupaten di Jawa Timur.